Kamis, 06 Agustus 2009

Manfaat Kopi Saat Menjelang Olahraga (FD14)


Al Imam Adz Dzahabi berkata : Olahraga itu sedikitnya bagus (baik) dan banyaknya meletihkan badan. Sedikitnya olahraga itu bagus biar membuat semangat dan mengembalikan semangat (khususnya bagi penuntut ilmu). dan juga dapat mengembalikan semangat selera makan. Sementara kebanyakan olahraga akan menimbulan malas, juga dapat menimbulkan sakit pada persendian dll. Karena itulah boleh bagi laki-laki dan wanita untuk berolahraga dengan syarat (khususnya bagi wanita) tidak boleh berolahraga dihadapan laki-laki dengan keluar ke jalan-jalan sambil menari bergoyang-goyang/berlenggak-lenggok. Karena hal itu tidak pantas dilakukan oleh mereka, dan karena sesungguhnya wanita itu adalah aurat dan wanita itu juga sebagaimana dikatakan Nabi shalallahu 'alaihi wa aalihi wa sallam: "Apabila seseorang wanita itu keluar, maka setan akan membuat dia indah"
(Datang dari hadits Abdullah bin Mas'ud dikeluarkan oleh At Tirmdzi 1/219-220 dan mengatakan Hadits Hasan Ghorib dan juga 273. dan Ath Thobroni 3/64 dan dari jalan Qotadah dari Muarroq dari Abil Ahwas dari Ibn Mas'ud dan Asy Syaikh AL Albani menshohihkannya di Al Irwa' 1/330)
……………………………………….

MANFAAT KOPI SAAT MENJELANG OLAGRAGA

Minum kopi sebelum berolahraga mampu memberikan manfaat ekstra untuk kita. Sebuah studi mengatakan, minuman berkafein bisa meningkatkan stamina dan memulihkan ketegangan otot pasca berolahraga. Hasil studi tersebut didukung penelitian yang dipublikasikan di Medicine & Science in Sports & Exercise. Penelitian ini dilakukan terhadap beberapa wanita yang rutin berolahraga sepeda. Wanita yang mengonsumsi kopi sebelum bersepeda memiliki peluang lebih kecil terserang nyeri otot kaki.

Kafein dalam kopi diyakini mampu menekan aktivitas adenosina. Senyawa kimia ini dikenal berperan mengaktifkan rasa nyeri dalam tubuh serta menyebabkan timbulnya rasa kantuk. Kafein memiliki andil besar dalam menghalangi reseptor saraf otak dan otot terhadap rasa nyeri, jelas Robert Motl, PhD, asisten profesor bidang Kinesiologi dan komunitas kesehatan University of Illinois, Urbana-Champaign. Kafein juga dianggap lebih bersifat konsisten dalam mengurangi rasa sakit dibanding obat penghilang rasa nyeri lainnya, seperti asetaminofen.

(Cathy Garrard/Christina/Prevention)

Sumber : Kompas
Nanda Munirah menulispada 19 Juli 2009 jam 13:48
Ko bisa yah..... padal kan kafein itu dapat membuat orang bisa tahan kantuk
oke skrg q setuju mas, setelah q membaca penganalisaan berikut :
Siapa sih yang tak kenal kopi?? Minuman berwarna hitam dan rasanya yang pahit ini, konon katanya bisa menghilangkan rasa kantuk dan lemas. Selain manfaatnya..ternyata kopi juga menimbulkan bahaya bagi tubuh. Cari tahu yuk tentang manfaat dan bahaya kopi.

Zat yang terkandung dalam kopi adalah kafein.

Kafein merupakan senyawa kimia alkaloid yang dikenal sebagai trimetilsantin dengan rumus molekul C8H10N4O2. Jumlah kandungan kafein dalam kopi adalah 1-1,5%, sedangkan pada teh 1-4,8%.

Kafein bekerja dalam tubuh dengan mengambil alih reseptor adenosin
dalam sel syaraf yang akan memacu produksi hormon adrenalin.

Manfaat kopi

Dalam dunia kedokteran, kafein sering digunakan sebagai perangsang kerja jantung dan meningkatkan produksi urin. Dalam dosis yang rendah kafein dapat berfungsi sebagai bahan pembangkit stamina dan penghilang rasa sakit.

Mekanisme kerja kafein dalam tubuh adalah menyaingi fungsi adenosin (salah satu senyawa yang dalam sel otak bisa membuat orang cepat tertidur).

Dimana kafein itu tidak memperlambat gerak sel-sel tubuh, melainkan kafein akan membalikkan semua kerja adenosin sehingga tubuh tidak lagi mengantuk, tetapi muncul perasaan segar, sedikit gembira, mata terbuka lebar, jantung berdetak lebih kencang, tekanan darah naik, otot-otot berkontraksi dan hati akan melepas gula ke aliran darah yang akan membentuk energi ekstra.

Sumber : http://www.azk4.com/2009/02/manfaat-dan-bahaya-kopi.html
-====================================================

KOMENTAR.

Muza Roah (Indonesia) menulis pada 20 Juli 2009 jam 14:43
minum kopi memang bagus,, tapi kalau terlalu banyak aku pikir juga jadi kurang baik bagi kesehatan......
----------------------------------------------

Mafath Fatih (Indonesia) menulis pada 24 Juli 2009 jam 22:11
@ Muza Roah : dipikir2 ia juja seh, tp q suka bgd......... hi2.....
lah kl maniak kopi gmn tuh.... apa terdapat unsur penyakit?....
---------------------------------------------------------------------------

Mafath Fatih (Indonesia) menulis pada 24 Juli 2009 jam 22:18
@nanda: pada akirnya mengakui juja yuah..... Hi2....
---------------------------------------------------------------

Safin Halid (Indonesia) menulis pada 25 Juli 2009 jam 12:26
uhhh... ternyata kopi byk manfaatnya juga yah....
baru tau, thx mas....
==========================================

Catatan SBB.

OLAH-RAGA MENURUT PERSPEKTIF ISLAM
Dilihat dari sisi subtantifnya olah raga merupakan kegiatan yang mempunyai nilai positif. Sebab kegiatan ini bisa meningkatkan daya tahan tubuh manusia yang akhirnya akan memanifestasikan korelasi yang harmonis terhadap aktivitas hidup yang lain. Tak salah kalau ada kata “ akal yang sehat berada dalam tubuh yang sehat pula”dan bahkan pada cabang olah raga tertentu terdapat manfaat yang berguna bagi pertahanan dan keamana negara.
Lantas bagaimana yurisprodensi Fikih menaggapi dunia olah raga ini? yang mestinya dunia ini telah terpengaruh dengan faktor-faktor yang seringkali mengeluarkannya dari sisi asalnya.
Makalah kami di bawah ini akan berusaha menjawab problematika tersebut dan tentunya kami sesuaikan dengan rangkaian kerangka yang telah kami terima.

SEPAK BOLA
Permainan sepak bola sudah dikenal sejak kurun 5 Masehi oleh bangsa Cina dan mereka memberi istilah شو شو dengan menggunakan bola yang terbuat dari kulit binatang yang masih ada bulunya. Permainan ini mempunyai pola offensif (menyerang) dan defensif (bertahan). Sehingga permainan ini sangat berguna bagi mereka khususnya pada bidang kemiliteran.
Kemudian disusul oleh bangsa Yunani yang terkenal dengan istilah Harbastumnya, dan bangsa Romawi yang terkenal dengan kebrutalannya dalam melakukan pertandingan. Permainan ini terus berkembang dan akhirnya pada tahun 1863 lahirlah persatuan sepak bola yang memotori lahirnya kesebelasan lengkap dengan tata aturannya.
Telah diuraikan didepan bahwa permainan sepak bola dilakukan dengan pola offensif dan defensiv ( menyerang dan bertahan). Pola ini sangat bermanfaat bagi bidang kemiliteran seperti halnya pertandingan lari, panahan dan pacuan kuda. Melihat faktor tersebut, maka boleh saja bermain sepak bola dengan catatan tanpa adanya Iwadl (upah) atau apapun namanya.
بغية المشتاق في حكم اللهو واللعب والسباق صـــــ 102
هذا : وقد أشار الشافعية إلى أن كرة الصولجان يجوز لعبها بدون عوض, وحرموا لعبها بالعوض. وعلى ذلك يجوز لعب الكرة- القدم وغيرها- شريطة أن يكون ذلك بغيرها بعوض او جعل أيا كان هذالعوض او ذاك الجعل
وفي بلوغ الامنية للسيد علي المالكي ص : 224 ما نصه:
وأما حكم لعبها شرعا بقطع النظر عن العرف فيها فهو جواز لعبها بشرطين : الأول أن يكون بغير قمار. الثاني أن يقصد بها التدرب على الجهاد والرياضة للحرب لا المغالبة كما هو شأن أهل الفسوق إهـ.
قلت : وبقي شرط ثالث وهو أن يجري فيه اللاعبون على عادتهم الأصلية لا أنهم يجرون فيه على عادة الكفار فإن اختل شرط من هذه الشروط الثلاثة جزم بتحريمه.

Diperbolehkannya bermain sepak bola tentunya tidak terlepas dan harus memperhatikan kode etik yang telah ditentukan oleh syariat diantaranya :
1. tidak menjadikan manusia sebagai objek ejekan.
2. tidak membuka aurot.
3. tidak ada ikhtilat.
4. tidak diringi tabuhan dan minuman keras.
5. dll.
في منهاج المسلم صــــــ315
وتجوز لعب كرة القدم بشرط أن ينوى بها الحفاظ على قوة البدن نامية صالحة للجهاد وأن لا تكشف فيها الأفخاذ وأن لا تؤخر لها الصلاة وأن تخلو من الرفة وقول الزور والباطل من سب وشتم وما إلى ذلك
.
Mengacu diperbolehkannya olah raga lengkap dengan persyaratannya, maka melihatnya pun diperbolehkannya.
Namun realitas sekarang ini tidak sesuai dengan kreteria yang telah ditentukan, dan kalau ada itu hanya kemungkinan kecil. Bahkan pada event yang berskala besar kecenderungan melanggar syariat merupakan hal yang tak bisa terelakkan.
وفي بلوغ الامنية للسيد علي المالكي ص : 224 ما نصه:
ولعب الكرة الموجود الآن قد اختلفت فيه الشروط الثلاثة أو أغلبها أما الأول فقد بلغني ممن أثق به أن بعض لاعبيه يقامر ويراهن عليه لا سيما الجاويين في بلادهم وأما الثاني فلآن الجاويين يبعث عنهم قصد التدرب على الجهاد والرياضة للحرب في سبيل الله كونهم تحت سيطرة الكفار مع عدم الخليفة الذين يجاهدون معه وعلى عدم القوة على اعداد العدة وأما الثالث فلأنهم قبل استيلاء الكفار على بلدهم اعتادون بلعب الكرة وإنما فعلوه جريا على عادة الكفار لما رأوه يتريضون على أنه قد صار الآن ذريعة ووسيلة الى ارتكابهم في سبيله محرمات منها كشف العورة المنهي عنه . ولعب الكرة الموجود الآن قد اختلفت فيه الشروط الثلاثة أو أغلبها أما الأول فقد بلغني ممن أثق به أن بعض لاعبيه يقامر ويراهن عليه لا سيما الجاويين في بلادهم وأما الثاني فلآن الجاويين يبعث عنهم قصد التدرب على الجهاد والرياضة للحرب في سبيل الله كونهم تحت سيطرة الكفار مع عدم الخليفة الذين يجاهدون معه وعلى عدم القوة على اعداد العدة وأما الثالث فلأنهم قبل استيلاء الكفار على بلدهم اعتادون بلعب الكرة وإنما فعلوه جريا على عادة الكفار لما رأوه يتريضون على أنه قد صار الآن ذريعة ووسيلة الى ارتكابهم في سبيله محرمات منها كشف العورة المنهي عنه

Permainan sepak bola merupakan permainan yang terdiri dari dua tim. Masing-masing tim berjumlah sebelas pemain dan tiap-tiap tim berusaha untuk memasukkan bola ke gawang lawan sebanyak-banyaknya. Agar permainan berjalan sportif dan teratur, maka ditunjuk seorang wasit dan dua orang hakim garis. Wasit disini mempunyai tugas antaralain : mengontrol jalannya pertandingan, memaksakan peraturan, sebagai pencatat waktu dan lain-lainya. Sedangkan hakim garis bertugas : menunjukkan bola keluar lapangan dan memasukkanya dengan lemparan ke dalam, tendangan sudut dan tendangan gawang, mengangkat bendera untuk menunjukkan pelanggaran dan wasit berhak untuk bertindak.
Di dalam kazanah fikih klasik dikenal istilah muhakkam, namun ketika diterapkan disini maka sebatas kesamaan mempunyai tugas membuat keputusan saja. Dan hakim garis sebagai syahid.
وفي روائع البيان 1: 322
حكما : الحكم من له حق الحكم والفصل بين الخصمين المتنازعين.
المهذب :2: 323.
أصل الشهادة الحضور من قولهم شهد المكان وشهد الحرب أي حضرها –الى ان قال-وقيل ان الشهادة مأخودة من العلم من قوله تعالى شهد الله قيل علم وبين كان الشاهد يبين ما يوجب حكم الحاكم
.
Sedangkan dalam Bugyah al Mustaq, seorang wasit di ishtilahkan dengan musytasyar dan hakim garis di sebut Qodli.
بغية المشتاق :97.
يقول الكاتب أنيس منصور : إن أساس كرة القدم أن جماعة اتفقوا على أن يلتقوا أمام الناس ويتنافسوا –إلى أن قال- وهناك مستشار واثنان من القضاة وألوف المحافين وتجري المحاكمة
.
Permainan sepak bola memerlukan tenaga yang extra keras, skill individu pemain yang bagus, serta merlukan kerja sama tim yang solid. Tak ayal lagi, seringkali dalam perebutan bola seorang pemain melakukan takcling yang terkadang mengakibatkan lawannya cidera baik itu ringat, serius dan bahkan patah tulang.
Sesuai dengan disiplin ilmu fikih, seorang pemain yang melakukan tackling dan mengakibatkan lawanya luka berkewajiban membayar diyat atau hukumah. Kecuali kalau sudah ada kesepakatan yang jelas dari masing-masing pemain bahwa jika terjadi kecelakaan maka ditanggung oleh masing-masing pemain.
وفي الإسلام صــ 591
حكم إصابات اللعب:
والعاب الفروسية قد تؤدي إلى اصابات تقع على اللاعبين أو على غيرهم. فإن نشأت هذه الاصابات عن لعبة لاتقوم على استعمال العنف والقوة بين اللاعبين , وليس في ممارستها ما يستازم استعمال القوة مع الخصم, أو يحتم ضربه , أو يعرضه للجرح , فإنها تخضع عند ئذ لقواعد الشريعة العامة, لأنها ليست من ضروريات اللعبة. فإن تعمدها أحد فهو مسؤول عنها باعتبارها جريمة غير عمدية. أما الألعاب التي تستلزم استعمال القوة مع الخصم كالمصارعة فان الإصابات الناشئة عنها لا عقاب عليها إذا لم يتعد محدثها الحدود المرسومة للعب .فإذا بعدى اللاعب حدود اللعب وأحدث بزميله إصابة ما فهي جريمة عمدية إذا تعمدها وغير عمدية إذا لم بتعمدها.
وفي إعانة الطالبين 4/121
لو تصارعا مثلاضمن بقود أو دية كل منهما ما تولد في الآخر من الصراعة لأن كلا لم يأذن فيما يؤدي الى نحو قتل أو تلف عضو وقال شيخنا ويظهر أنه لا أثر لاعتياد ان لا مطالبة في ذلك بل لابد في انتفائها من صريح الإذن.إهــ

Dewasa ini club–club sepak bola telah menjamur di seluruh belahan dunia, baik yang berstatus club daerah seperti persebaya, arema maupun club nasional seperti tim merah putih yang berada dalam binaan PSSI. Dan untuk mendapatkan klub sepak bola yang berkualitas, pemerintah mestinya mengeluarkan dana guna pembinaan klub– klub tersebut.
Namun apabila dilihat dari kacamata fikih pemerintah tidak diperbolehkan mengalokasikan dananya guna pembinaan club dengan alasan tidak ada kemaslahatan umum yang diperoleh.
وفي الأشباه والنظائر ص:
القاعدة الخامسة : تصرف الإمام على الرعية منوط بالمصلخة, هذه القاعدة نص عليها الشافعي. ومن فروعها : أنه لا يجوز ان يقدم في مال بيت المال غير الأحوج على الأحوج.
إحياء علوم الدين: 2: 138.
(النظر الثاني من هذا الباب في قدر المأخوذ وصفة الأخذ) ولا نفرض المال من اموال المصالح- الى ان قال- فلا يجوز صرفه الا الى من فيه مصاخة عامة او هو عاجز عن الكسب
.
Dalam pelaksanaan pertandingan sepak bola, klub yang menjadi tuan rumah berkewajiban menjaga keamanan dan kelancaran pertandingan. Tetapi , tak jarang ketika pertandingan berlangsung terjadi peristiwa yang tidak diharapkan, seperti aksi kebrutalan suporter, tawuran, atau bahkan timbul dari pemain itu sendiri misalnya meludahi lawan mainnya. Sehingga gara-gara aksi tidak sportif itu, club yang menjadi tuan rumah tersebut harus menerima sanksi dari induk organisasinya). Dan sanksi itu dapat berupa denda atau bertanding diluar kandang tanpa penonton.
Penerimaan sanksi oleh klub-klub tersebut merupakan konskwensi atas kesediaannya menjadi tuan rumah. Dimana kesediaan ini mengindikasikan diri telah berjanji akan menjaga sportifitas dan stabilitas keamanan ketika pertandingan berlangsung. Untuk sanksi hanya dikategorikan sebagai (wafa’ bi al wa’di ).
زفي قرر مجمع الفقه الإسلامي :
الوعد (وهو الذي يصدر من الأمر او المأمور على وجه الإنفراد ) يكون ملزما للواعد ديانة إلا لعذر وهو ملزم قضاء إذا كان معلقا على سبب.

Bagi insan sepak bola, tak asing mendengar ishtilah penjualan club. Club di jual belikan layaknya sebuah perusahaan yang bernilai milyaran dolar.
Club merupakan perkumpulan yang kegiatannya mengadakan persekutuan untuk maksud tertentu. Jadi club sepak bola adalah perkumpulan yang melakukan kegiatan olah raga cabang sepak bola.
Melihat devinisi diatas, club merupakan sesuatu yang abstrak dan bukan berupa harta kekayaan. Karena itu, penjualan club dalam perspektif syariat hukumnya tidak boleh atau tidak sah.
وفي الفقه الإسلامي ج :4 ص: 358 ما نصه :
النوع الثالث : يشترط في المعقود عليه خمسة شروط : أن يكون المبيع مالا وهو ما يمكن الإنتفاع به في العادة فلا ينعقد بيع الميتة وبيع اليسير من المال كحبة حنطة لأنه ليس بمال.

Namun jika yang diperdagangkan adalah saham yang dimiliki club, dimana pemegang saham tertinggi mempunyai otoritas penuh terhadap perjalanan club, maka hukumnya seperti hukum jual beli pada saham.
وفي قضايا فقهية معاصرة ( إعداد فضيلة دكتور وهبه مصطفى زحيلي)34 -35.
التعامل باللأسهام جائز شرعا, لأن أصحاب الأسهام شركاء في الشركة بنسبة ما يملكون من أسهم.
والأسهم : عبارة عن صكوك متساوية القيمة غير قابلة للتجزية وقابلة للتداول بالطروق التجارية وتمثل حقوق المساهمين في الشركات التي أسهموا في رأس مالها.


GULAT DAN TINJU.
Permainan gulat(Mushoro’ah) sudah dikenal jauh sebelum Nabi Isa AS lahir oleh orang–orang Egypt (Mesir kuno)kemudian disusul oleh bangsa Yunani dan Romawi. Saat itu, gulat dilakukan dengan gaya bebas tanpa adanya tata aturan sama sekali, apa pun yang dipegang dan apapun yang dipukul serta bentuk pukulannya. Aktivitas ini juga kadang disebut dengan tinju (Mulakamah).
Gulat dan tinju sangat berguna bagi kehidupan manusia (kuno). Kemudian gulat dan tinju ini terus berkembang hingga jadilah gulat dan tinju sebagaimana yang kita lihat sekarang ini.
Lantas bagaimana hukumnya tinju dan gulat menurut tinjauan syariat?
الميسر والقمار المسابقات والجوائز ص 83
الصراع يجوز بلا رهن وبالرهن لا يجوز عند الجمهور كمالك وأحمد وشافعي ويجوز عند بعض أصحاب الشافعي وعند أصحاب أبي حنيفة.

Gulat gaya bebas dan tinju baik kuno maupun modern, keduanya diharamkan oleh syara’. Karena olah raga semacam itu justru membenarkan praktik menyakiti lawan, yang tak jarang berimplikasi cideranya pemain, kebutaan, pendarahan pada otak, prankinson, dan bahkan kematian.
وفي المسارعة إلى المصارعة صـــ 27
ألوان محظورة من المصارعة من الناحية الشرعية : المصارعة الحرة إن المصارعة الحرة في زماننا يترتب عليها ضرر وإيذاء فإنها تتسبب غالبا في إتلاف عضو,أو كسر يد أو رجل أو هشم رأس, وعلى ذلك تكون محرمة.
الملاكمة:
ويلحق بهذه الألوان المحظورة: احتراف لعبة الملاكمة. فهي أسوأ أنواع الألعاب الرياضية !!- بل ربما لم تكن تستحق أن تسمى (رياضة)!!- ومن الغريب أن الغرب يسمونها "الرياضة النبيلة للدفاع عن النفس"!! لكنهم ينسون- أو يتناسون-أن الهدف الرئيسي منها إيذاء الخصم وطرحه أرضا, وسفضل أن يكون ذلك بـ (الضربية القاضية)- كما يسمونها, وهو ذروة درجات الفوز في الملاكمة! وفي ذلك خروج عن مقصد الشرع من المسابقات والرياضات على نحو ما بيناه في الشرطين الثالث والرابع عند كلامنا على شروط المصارعة-, بل في ذلك خروج على النصوص الشرعية التي تقرر رفع ودفع الأذى عن الناس, وكذا فيها لطم على الوجه, وفي هذا اعتداء على الأحاديث النبوية التي تحظر ذلك.

Ironisnya tidak konskwensi hukum bagi pemain yang menjatuhkannya. Padahal jika ditinjau dari disiplin ilmu fikih, tindakan pencideraan tersebut dapat dikategorikan sebagai Jarhu, atau Al Syajjaj, dan bahkan jika mengakibatkan kematian bisa dikategorikan pembunuhan yang disengaja seperti yang telah disepakati oleh Syafiiyyah dan Hanabilah dan sebagian Hanafiyah. Konskwensinya adalah Qhishos, diyat atau Hukumah dengan melihat kadar cidera, disamping memperhatikan adanya ampunan atau tidak dari pihak yang dirugikan.
(الفقه على المذاهب الأربعة 5/361)
الشافعية قالوا في الهاشمة مع إيضاح أو أضاج إليه بشق لاخراج عظم أو تقويمه عشرة من الإبل وهي دية الكامل بالحري, لما روي عن زيد ابن ثابت رضي الله تعالى عنه أنه صلى الله عليه وسلم أوجب في الهاشمة عشرا من الإبل ورواه الدارقطني وفعل ذلك لايكون إلا عن توقيت وهاشمة دون إيضاح خمس من الإبل على الأصح لأن العشرة في مقابلة الهشم. وقيل : في الهشم إذا خلا عن إيضاح في العظم تجب حكومة لأن كسر العظم بلا إيضاح فأشبه كسر سائر العظام.
في الفقه على المذاهب الأربعة ج: 5 صــــــــ360
واتفق الأئمة الأربع : على هذه الشجاج العشر المذكورة تختص بالوجه والرأس لغة وما كان في غير الرأس والوجه يسمى جراحة, والحكم مرتب على الحقيقة في الصحيح حتى لو تحققت في غيرهما نحو الشاق واليد لايكون لها أرش مقدر, وإنما تجب حكومة عدل لأن التقدير بالتوفيق
في الفقه على المذاهب الأربعة ج: 5 صــــــــ 275
الشافعية والحنابلة والصاحبان من الحنفية قـــــالوا : " شبه العمد هو أن يعتمد الضرب بما لا يحصل الهلاكبه غالبا كالعصا الصغيرة إذا لم يوال في الضربات, أما إذا والى فيها فهو عمد
.
Adapun pertandingan-pertandingan gulat(Mushara’ah) yang tidak memiliki indikasi-indikasi diatas, seperti karate, judo, terlebih jika yang bertanding adalah pasukan bersenjata maka syara’ tidak mengharamkannya. Dan tentunya dengan tetap memperhatikan syarat-ayarat umum antara lain :
1. Tidak menjadi ajang perjudian.
2. Tidak ada efek negatif .
Untuk memenangkan sebuah pertandingan, usaha apapun akan dilakukan dan ditempuh oleh pihak sasana atau petarung itu sendiri. Disamping latihan fisik dan mental yang ekstra keras, tak jarang mereka mengadakan ritual, seperti pergi kerumah dukun ataupun nyekar ketempat-tempat yang dianggap keramat seperti makam ki Ageng Selo, makam para wali dan lainnya. Tak salah kalau Jawa dikatakan Daerah Klenik.
Dalam kitab Bugyat al Mustarsyidin dijelaskan “membuat perantaraan antara seorang hamba dan Tuhannya, apabila dirinya berdoa sebagaimana doanya kapada Tuhannya dan meyakini bahwa muastir nya bukan Allah Subhanahu wa Ta’ala maka hukumnya kafir. Namun jika dijadikan hanya sebagai wasilah dan tetap berkeyakinan yang berpengaruh adalah Allah maka tidak kafir.
وفي بغية المسترشدين صـــــــــ 249
(مسألة ك) جعل الوسائط بين العبد وبين ربه فإن صار يدعوهم كما يدعواالله في الأمور ويعتقد تأثيرهم في شيء من دون الله تعالى فهو كفر وإن كان نيته التوسل بهم اليه تعالى في قضاء مهماته مع اعتقاد أن الله هو النافع الضارالمأثر في الأمور دون غيره فالظاهر عدم كفره وإن كان فعله قبيح
وفي فتاوى الرملي صــ 372 ما نصه:
من أتى عرافا أو كاهنا فصدقه فقد كفر بما أنزل على محمد. الحديث. (قوله فصدقه بما يقول) أي انه سئله معتقدا صدقه (قوله فقد كفر بما أنزل على محمد) من الكتاب والسنة أي ارتكب ذلك مستحلا له أو صدقه فيما قال على الحقيقة وقال في النهاية فقد كفر أي كفر النعمة. إهــ

Dunia ring tinju profesional pada dekade akhir ini berkembang cukup gemilang. Ini dibuktikan dengan banyaknya sasana tinju yang didirikan dan banyaknya penayangan pertandingan tinju di media elektronik. Misal : gelar tinju profesional indosiar, sabuk emas RCTI, dll. Padahal kalau diamati, tidak sedikit nyawa menjadi korban dari ring tinju ini. Namun ini tidak menjadikannya jera dan hanya dianggap sebagai sebuah kecelakaan. Contoh salah satunya adalah Muhammad Al Farisi. Dirinya mengalami pendarahan otak, koma dan akhirnya meninggal dunia. Dan masih banyak Al Farizi Al Farizi lain yang telah menjadi korban keganasan dunia tinju. Anehnya belum ada tindakan pemerintah untuk melarangnya.
Dalam menanggapi hal ini, secara syar’iyyah pemerintah berkewajiban melarang pertandingan tinju. Karena nyata-nyata keganasan dunia ring ini telah menelan banyak nyawa yang tidak manusiawi.
الأداب النبوى، ص. 201-202:
الشرح: الرعية أمانة فى يد الراعى يجب عليه القيام بحفظها وحسن التعهد والعمل لمصلحتها فمن ولاه الله شؤن الخلق من ملك وأمير ورئيس ووزير ومدير ومأمور … الخ يجب عليه أن يخوطهم بنصحه ويخلص لهم فى حكمه فيكون لهم كما يكون لنفسه.
الفقه الإسلامي ص 701
فإن طرأ طارئ اتخذ الخليفة من التدابر ما يحقق سعادة الأمة بشرطين : الأول أن لا يخالف نصا صريحا ورد في القرآن أو السنة أو الإجماع الثاني أن تتفق التدابر مع روح الشريعة ومقاصدها العامة وفقا لما بينه علماء أصول الفقه بالحفاظ على الأصول الكلية الخمسة وتوابعها وهي الدين والنفس والنسل والمال.
الفقه على المذاهب الأربعة : 5 : 407
ويجب على كل رئيس قادر سواء كان حاكما أو غيره أن يرفع الضرر عن مروسيته فلا يؤدهم هو ولا يسمح لأحد أن يؤديهم


PERMAINAN LAIN.
Perhelatan dunia olah raga tidak hanya didominasi kaum laki-laki, kaum perempuan juga tidak ketinggalan. Banyak atelit-atelit wanita yang ikut berpartisipasi meramaikannya.. Tidak hanya pada cabang olah raga ringan, tetapi juga dalam cabang –cabang olahraga berat seperti angkat besi, gulat, tinju, bahkan sepak bola yang sebelumnya hanya didominasi kaum lelaki.
Lantas bagaimana pandangan syariat menanggapi hal ini?
Dalam Bugyat al Mustaq DR. Hamdi Abdul Mun’im menegaskan : diantara hukum bertanding adalah haram dengan berbagai ketentuan diantaranya adalah pertandingan tersebut dilakukan oleh perempuan dengan menggunakan iwadl, jika tidak menggunakan iwadl maka hukumnya sebatas makruh. Namun mengenai gulat, dalam bentuk apapun, para fukaha’ sepakat mengharamkannya, jika petarungnya adalah wanita.
وفي بغية المستاق صـــ38
بالنظرفي أقوال الفقهاء في حكم ذلك يتضح أن السباق تعتريه الأحكام الخمسة –إلى أن قال-ثالثا: الحرمة : وذلك في الأحوال الأتية – إلى أن قال-5-إن قام به النساء او الخناثى وذلك حالة كونه بعوض وإلا بأن كان بدون عوض فإنه يكره.
وفي بغية المستاق صـــ80
وبعد : فما يقام من مباريات في المصارعة, -إلى أن قال-وما يحدث كذلك من مصارعة بين النساء بعضهن من بعض أو بين النساء و الرجال أمر لا تقره شريعة ولا تر تضيه اخلاق فهو حرام باتفاق
.
Dalam pentas kejuaraan perebutan gelar baik regional maupun internasonal misalnya dalam cabang tinju perebutan juara dunia fersi IBF, WBC, atau WBA, dalam cabang bulu tangkis : piala Thomas, dan Uber, sang juara disamping mendapatkan hadiah dia juga memperoleh tropi bergilir dimana sang juara ketika kalah dalam perebutan selanjutnya, harus melepaskan dan memberikannya pada juara yang baru.
Status yang dimiliki sabuk emas maupun trofi bergilir adalah barang pinjaman yang dipinjamkan oleh induk organisasi sebagai simbul kemenangan atau juara.
وحقيقتها الشرعية إباحة الإنتفاع من أهلا للتبرع يحل الإنتفاع به مع بقاء عينه ليرده على المتبرع
Terdapat berbagai macam cabang dalam dunia olah raga. Dan belum tentu antara cabang yang satu dengan yang lain mempunyai tingkat resiko yang sama. Ada yang mempunyai tingkatan resiko yang ringan seperti : atletik, sepak bola, tenis dan ada juga yang mepunyai tingkat resiko yang berbahaya seperti: panjat tebing, arum jeram, dan terjun bebas.
Namun tidak sedikit orang yang menyukai cabang olah raga yang berbahaya ini. Alasannya, ada yang suka tantangan, hobi, maupun yang lain. Walaupun nyawa taruhannya.
Menanggapi diperbolehkannya olah raga yang berbahaya ini para ulama menentukan beberapa syarat:
1. para pesertanya memang benar-benar handal.
2. keselamatan peserta terjamin.
Disamping itu dalam pertandingannya disyaratkan tidak ada hadiah sebagaimana pendapat Al Qulyubi yang mengutip dari perkataan Ibn Suraij “ Jika dua orang taruhan memanjat gunung, hal itu hukumnya haram”.
مسابقات الألعاب الخاطرة:
ليست كل المسابقات والألعاب على درجة واحدة من المخاطرة فهناك مسابقات وألعاب على درجة عالية من الخطورة وربما لا ترقى في منافعها إلى ما ترقى إليه السباق والرمي
فمثل هذه الألعاب يبدو أنها عند الفقهاء الذين بحثوا فيها لا تجوز بعوض لكن يمكن التساؤل عما إذا كانت جائزة بغير عوض فإذاكانت تعرض صاحبها للخطر هل يسمح بها الشرع ؟
رأيت أن بعض الفقهاء قد بحثوا هذه المسألة فأجازوا هذه الألعاب بشروط :
- أن يكون المتسابق فيها حاذقا
- بحيث يرجح فيها سلامة العاقبة
- وبحيث إذا مات يكون عاصيا.
فعندئذ تجوز هذه الألعاب ويجوز حضورها ومشاهدها
.
Untuk menghadapi sebuah event olah raga pemerintah memanggil para atelit yang berbakat kemaudian mereka di bina di bawah induk organisasi masing-masing. Misalanya : kalau atelit sepak bola dibawah PSSI, Bulu tangkis dibawah PBSI, catur dibawah PERCASI. Setelah melalui penggodokan di pelatnas mereka kemudian mereka dikirim dalam event-event internasional. Dan tak jarang mereka menorehkan tinta emas dalam sejarah bangsa sebagai juara dan mendapatkan hadiah dan penghargaan
Dalam fikih kita mengenal isthilah Ju’l atau iwadl. Ju’l ini hanya berhak dimiliki oleh sang juara dari para peserta lomba, dan tidak boleh bagi pihak lain campur tangan perihal hadiyah ini.
وفي الميسر والقمار المسابقات والجوائز ص: 177
لا يجوز لشخص أجنبي عن السباق أن يدخل شريكا للمتسابقين في الغنم والغرم لكي يكسب بمخاطرة مخضة إلا في الحالات التي أجاز بعض العلماء المراهنة. وهي المراهنة على الحق الذي فيه ظهور أعلام الإسلام وأدلته وبرهينه
.
Adapun potongan pemerintah atas nama pajak terhadap hadiah yang diterima oleh para atelit tersebut hukumnya boleh dengan catatan diberikan secara sukarela tidak karena rasa malu dan terpaksa.
وفي بغية المستر شدين ض :158 ما نصه:
(مسألة ك) عين السلطان على بعض الرعية كل سنة من نحو دراهم يصرفها في المصالح ان ادوه عن طيب نفس لا خوفا وحياء من السلطان او غيره جاز أخذه وإلا فهو من أكل اموال الناس بالباطل لا يحل له التصرف فيه بو جه من الوجوه وإرادة صرفه في المصالح لا تصيره حلالا.

Atelit yang dipanggil pemerintah setelah menjalankan tugasnya mewakili negara dapat kembali lagi ke klubnya masing-masing tanpa terikat kontrak.
Guna meningkatkan prestasi olah raga dan menjaring atelit-atelit yang berbakat, pemerintah menyelenggarakan berbagaimacam event seperti kejurda, kejurnas, PON, dan sebagainya. Dimana dalam penyelenggaraaan tersebut memakan biaya yang tidak sedikit.
Menurut Imam Al Mawardi dalam al Ahkam al Sulthoniyahnya : “ termasuk diantara tugas Imam (dalam hal ini presiden dan pemerintahannya) adalah mengatur kas negara dengan menentukan pengeluaran dengan tidak terlalu boros dan tidak terlalu irit, serta memberikannya pada saat yang tepat”. Maka dalam hal ini pemerintah tidak boleh menghambur-hamburkan uang negara untuk menyelenggarakan berbagaimacam event, kecuali event yang bermanfaat bagi rakyat dan negara.
وفي الأحكام السلطانية للموردي ص : 14
الوظائف السياسي: خامسا : إدارة المال بتقدير ال العطايا وما يستحق في بيت المال من غير سرف ولا تقتير ودفعه في وقت لا تقديم فيه ولا تأخير.
وفي بغية المستر شدين ص : 14
(مسألة ب) وظيفة الولي فيما تولى فيه حفظه وتعهده والتصرف فيه بالغبطة والمصلحة وصرفه قي مصارفه
.